Reyoet, Los Angeles: Investigasi kasus Justin Bieber lantaran memukul seorang fotografer pada akhir pekan lalu masih berlangsung. Menurut laporan TMZ.com,
Rabu (30/5), penyanyi remaja asal Kanada itu terancam hukuman penjara
sampai enam bulan jika ia terbukti bersalah atas dakwaan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, investigasi masih berlangsung dalam proses awal. Tetapi, pihak kepolisian sudah memutuskan untuk menyerahkan kasus ini ke Kepolisian L.A. County D.A, untuk penuntutan kriminal yang biasa menangani kasus tingkat tinggi. Mereka juga akan menginterogasi pelantun "Boyfriend" itu dan seluruh saksi potensial.
Hingga berita ini diturunkan, investigasi masih berlangsung dalam proses awal. Tetapi, pihak kepolisian sudah memutuskan untuk menyerahkan kasus ini ke Kepolisian L.A. County D.A, untuk penuntutan kriminal yang biasa menangani kasus tingkat tinggi. Mereka juga akan menginterogasi pelantun "Boyfriend" itu dan seluruh saksi potensial.
Bieber dan manajemennya juga masih bungkam mengenai kasus tersebut. Begitu juga dengan kekasihnya Selena Gomez yang berada di lokasi saat Bieber berkelahi. Tanpa menghiraukan kasusnya, Bieber justru malah merilis single terabrunya bertajuk "Die in Your Arms" dan terbang ke Eropa untuk menggelar konser kejutan.
Insiden itu terjadi saat Bieber usai menonton bioskop dengan Gomez di The Commons, Calabasas, California. Sang fotografer menuturkan, ia mencoba menjepret Bieber bersama Gomez yang baru keluar dari bioskop. Tiba-tiba Bieber malah memukulnya hingga ia mengalami cedera di bagian dada. Ketika polisi tiba di lokasi, pasangan remaja itu sudah telah pergi.
Menurut ahli hukum Dmitry Gorin, kunci dari kasus ini adalah apakah Bieber menyerang fotografer itu untuk pembelaan diri atau bukan? "Bieber bisa terancam hukuman jika ia benar-benar mendorong dan memukul, serta bukan melakukan pembelaan diri," katanya kepada LA Times. "Tapi, hukumannya kemungkinan bukan untuk hukuman penjara".
No comments:
Post a Comment
KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH