Thursday, July 26, 2012

Pakai Viagra Hanya untuk Senang-senang Bisa Bikin Impotensi

Reyoet, Jakarta: Viagra adalah obat yang diresepkan untuk atasi disfungsi ereksi. Tapi jika laki-laki muda menggunakan obat ini hanya untuk senang-senang, justru bisa membuatnya sulit ereksi atau impotensi.

Sebuah studi terbaru telah memberikan peringatan bagi laki-laki yang kadang suka menggunakan viagra atau cialis hanya untuk senang-senang tanpa ada indikasi medis, maka kemungkinan ia lebih cenderung mengembangkan ketergantungan psikologis pada obat ini yang membuatnya sulit ereksi jika tidak mengonsumsinya.


"Laki-laki muda, sehat yang menggunakan obat disfungsi ereksi hanya untuk senang-senang atau rekreasi saat berhubungan dengan pasangan, maka nanti pada gilirannya bisa dikaitkan dengan fungsi ereksi yang lebih rendah," ujar penulis studi Christopher Harte dari VA Boston Healthcare System, seperti dikutip dari WebMD, Jumat (27/7/2012).

Kondisi fungsi ereksi rendah disini adalah laki-laki sulit dalam mencapai serta mempertahankan ereksinya. Dalam melakukan penelitianya ini, Harte menganalisis data lebih dari 1.200 laki-laki yang rata-rata berusia sekitar 22 tahun.

Sekitar 72 laki-laki menggunakan obat ini hanya untuk rekreasi tanpa ada diagnosis dari dokter, 1.111 laki-laki tidak menggunakan obat tersebut dan 24 laki-laki diberikan resep obat ini oleh dokter karena ada kondisi medis yang mendasarinya.

Partisipan diminta memberikan hasil mengenai fungsi ereksi, orgasme, gairah seksual, apakah menggunakan atau seberapa sering konsumsi obat, serta tingkat kepercayaan dirinya dalam mencapai dan mempertahankan ereksi.

Hasil yang dipublikasikan dalam The Journal of Sexual Medicine mengungkapkan dibanding laki-laki yang tidak menggunakan obat, pengguna obat untuk senang-senang ini memiliki kepercayaan ereksi dan kepuasan secara menyeluruh mengenai ereksi yang lebih rendah.

"Kepercayaan diri akan menurun dan nantinya akan dikaitkan dengan fungsi ereksi yang negatif. Karenanya ada standar tertentu dalam penggunaan obat ini agar bisa bekerja dengan baik," ujar Harte.

Untuk itu penjualan obat disfungsi ereksi seperti viagra dan cialis tidak boleh secara bebas, karena harus berdasarkan resep dokter dan tidak boleh sembarangan mengonsumsi terutama hanya untuk senang-senang dengan pasangan.

No comments:

Post a Comment

KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH

Followers