Kate-William Disambut "Wanita Topless"

Reyoet, Honiara: Dalam rangka memperingati 60 tahun Takhta Ratu Inggris, Pangeran William dan Kate Middleton mengadakan kunjungan sembilan hari ke Asia Tenggara dan Pasifik Selatan, sejak pekan lalu. Sebelumnya, The Duke dan Duchess of Cambridge telah mendatangi Singapura, Malaysia. Kini, seperti dilansir Daily Mail, Rabu (19/9), mereka melawat Kepulauan Solomon.

Saat tiba di Desa Marau, Pulau Tavanipupu, Kate dan William disambut oleh tarian dari wanita-wanita berdada "topless" alias terbuka tanpa pakaian. Kedua pewaris kerajaan Inggris itu pun tersenyum kaget dan bahagia melihat 30 wanita bertelanjang dada menari di hadapannya. Terlebih lagi, saat mereka dikalungi hiasan yang terbuat dari kerang dan gigi lumba-lumba.

Pengelola Pulau Tavanipupu, Pamela Kimberley mengatakan bahwa penduduk setempat memang sudah biasa bertelanjang dada, karena ini sudah menjadi aturan di wilayah tersebut. "Mereka tidak suka memperlihatkan paha, untuk itu mereka memakai sarung dari anyaman. Tapi, mereka sudah terbiasa memperlihatkan dada. Ini sudah menjadi aturan," katanya.

Menurut Pamela, di wilayah ini, Kate dan William aman dari incaran paparazzi. Selain itu, keduanya akan dilayani dengan servis yang istiwewa, terutama dalam hal makanan dan tempat berteduh.

Untuk makanan, Pamela menyiapkan koki asal Irlandia, Paul Carr untuk memenuhi kebutuhan makanan Kate dan William. Mereka berdua juga disuguhkan makanan khas Solomon, seperti coconut-fed chickens (ayam kelapa), ikamata segar, tuna kuning jeruk nipis, dan kerang pedas gila.

Adapun untuk tempat bermalam, Kate dan Middleton disajikan sebuah bungalow daun jerami dengan tempat tidur yang diukir dari bambu. Kendati tempat mandinya berkonsep outdoor, Pamela menjamin jika mereka aman dari paparazzi atau pemburu foto panas artis.

Seperti diberitakan sebelumnya, foto topless Kate Middleton beredar saat sedang berlibur di sebuah puri di Prancis. Foto panas tersebut dimuat oleh majalah Prancis Closer, media Irish Daily Star, dan majalah Italia Chi.