Reyoet: Meningkatkan konsumsi sayur dan buah
membantu mengatasi obesitas pada anak, seperti mengonsumsi kiwi
misalnya. Selain itu World Health Organization (WHO) merekomendasikan
membatasi asupan gula dan aktif bergerak sekitar 60 menit perhari.
Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik dari Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia, Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MSc. MS. Sp.GK
penting untuk membiasakan diri mengonsumsi buah dan sayur sejak dini.
"Dengan
mengonsumsi 2 buah kiwi misalnya dan 3 porsi sayur secara teratur dapat
mencegah penyakit degeneratif," ujar Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MSc.
MS. Sp.GK seperti ditulis Sabtu (20/7/2013).
Buah kiwi telah lama dikenal kaya akan vitamin C dan E. kandungan vitamin C pada kiwi dua kali lebih besar dibandingkan apel.
"Kiwi
mengandung vitamin dan mineral, serat, zat-zat gizi dari sayur dan
buah, enzim pencernaan dan memenuhi kebutuhan cairan tubuh," jelasnya
saat acara Zespri New Zealend Kiwifruit di Jakarta.
Buah kiwi juga
kaya akan serat dan mengandung enzim unik actinidin yang ada pada kiwi
hijau.
Enzim ini berfungsi membantu pencernaan protein sehingga lebih
mudah diserap. Vitamin E yang tinggi pada kiwi merupakan antioksidan dan
dibutuhkan untuk kesehatan jantung. Kandungan asam folat mampu mencegah
cacat tulang belakang pada bayi, baik untuk perkembangan otak dan
kognitif anak serta mencegah kardiovaskular.
Kiwi juga memiliki
kandungan lutein yang beguna membantu kesehatan penglihatan yang
disebabkan bertambahnya usia. "Protein yang diserap dengan baik akan
bermanfaat sebagai zat pembangun, mengganti sel-sel rusak, dan menjaga
metobolisme tubuh," tambahnya.
"Mengonsumsi buah kiwi 2-3 buah
perhari seperti yang dikatakan dr. Fiastuti mampu menunjukan penurunan
penggumpalan darah, juga dapat mengurangi jumlah sel yang rusak akibat
stress oksidatif (terbukti dari oenelitian di New Zealand dan Eropa),"
ujar DMarket Development Manager Zespri New Zealand Kiwifruit Indonesia,
Yuyuh Sukmana.
No comments:
Post a Comment
KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH