Reyoet, Kopenhagen: Minum kopi dua cangkir
sehari bisa memotong risiko kanker payudara untuk kambuh lagi pada
pasien yang sudah pulih. Pengobatan antikanker dengan tamoxifen yang dicampur kopi dikatakan bagus untuk pasien kanker payudara.
Peneliti di Lund University, Swedia, meyakini kalau kopi justru bisa meningkatkan efek obat. Sebanyak 600 pasien kanker payudara di Swedia diamati selama 5 tahun. Dan 300 dari di antaranya mengonsumsi tamoxifen, obat yang biasa diresepkan usai operasi kanker payudara.
Peneliti di Lund University, Swedia, meyakini kalau kopi justru bisa meningkatkan efek obat. Sebanyak 600 pasien kanker payudara di Swedia diamati selama 5 tahun. Dan 300 dari di antaranya mengonsumsi tamoxifen, obat yang biasa diresepkan usai operasi kanker payudara.
Tamoxifen merupakan obat antiestrogen yang biasa digunakan untuk mengobati kanker payudara. Banyak pertumbuhan kanker payudara bergantung dari hormon seks wanita estrogen.
Tamoxifen bekerja tepat sasaran ke dalam reseptor estrogen dan memblokir hormon untuk mencapai sel kanker. Ini berarti pertumbuhan tumor diperlambat bahkan dihentikan.
"Pasien yang minum pil, bersama dengan dua atau lebih cangkir kopi setiap harinya dilaporkan tingkat kekambuhannya kurang dari setengah, dibandingkan dengan mereka yang bukan peminum kopi," ujar Mahasiwa di Lund University, Maria Simonsson seperti dikutip Dailymail, Kamis (2/5/2013).
Lantas bagaimana kopi berinteraksi dengan pengobatan? Menurut Simonsson, kopi mengaktifkan tamoxifen dan membuatnya lebih efisien.
Tim melihat, perlu adanya penelitian lanjut untuk memperlihatkan peran kopi dalam pencegahan kanker dan pengobatannya.
"Kami ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana gaya hidup dapat berinteraksi dengan pengobatan kanker payudara," kata Helena Jernstrvm, Guru Besar Luar Biasa dari Onkologi Eksperimental Universitas Lund.

No comments:
Post a Comment
KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH