Yoghurt Memang Baik untuk Tubuh, Tapi Tidak Baik untuk Lingkungan

Reyoet, New York: Yoghurt, kita ketahui memilik banyak manfaat buat kesehatan kita. Namun, sedikit sekali yang mengetahui dampak buruk yoghurt terhadap lingkungan sekitar.

Sebuah produk yoghurt asal Yunani, Acid Whey contohnya. Yoghurt ini kabarnya menyebabkan limbah beracun di seluruh dunia, dan ilmuwan berebut untuk menemukan cara agar dapat memperbaikinya.

Untuk setiap empat ons susu yang digunakan dalam produksi yoghurt Yunani tersebut, hanya satu ons yang dijadikan krim yoghurt yang dapat dimakan. Tiga ons sisanya, berubah menjadi asam, yang menyebabkan polusi.

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan pada Modern Farmer, Acid Whey, cairan tipis dan berair, sangat asam dan tidak dapat dituangkan kembali ke dalam tanah, seperti metode pembuangan yang ilegal, tidak sah.

Jika dituangkan ke dalam saluran air atau selokan, Acid Whey memiliki potensi untuk menguras kadar oksigen air, yang dapat membunuh ribuan ikan.

Terhitung 2 miliar dolar Amerika didapat oleh industri yoghurt Yunani ini. Di New York, menghasilkan 66 juta galon Acid Whey pada tahun 2011, dan masih mencoba untuk mencari tahu cara yang baik untuk membuang racun produk tersebut.

Sejauh ini, asam itu telah diberikan kepada sapi dalam upaya mengubahnya menjadi protein yang dapat digunakan dalam susu formula bayi atau suplemen pembentukan tubuh, juga telah dilakukan.

Tapi, susu sapi saja sudah diteliti terus untuk menyelesaikan persoalan yang sering terjadi pada perut manusia, sementara perusahaan keju menemukan cara untuk mengubah produknya menjadi susu formula bayi, sayang, proses yang sama belum diciptakan untuk Acid Whey.

"Jika kita bisa mengetahui bagaimana menangani Acid Whey, kita akan menjadi pahlawan," ujar pembuat yoghurt Yunani, di Yoghurt Summit di New York, Amerika Serikat, yang diadakan oleh Gubernur New York, Andrew Cuomo, seperti dikutip Dailymail, Minggu (26/5/2013)

Pad tahun 2008, Minerva Cheese Factory, setuju membayar lebih dari 6.000 dolar Amerika (Rp 58 juta) untuk restitusi setelah sengaja dilepas ke Sandy Creek, Ohio, yang mengakibatkan habisnya oksigen dan menewaskan lebih dari 5.400 ikan di sepanjang 1,5 kilometer jalur sungai.