Reyoet, London: Para ibu hamil yang masih
melakukan olahraga air seperti berenang diminta waspada, karena hal ini
dapat meningkatkan risiko eksim, alergi, asma dan demam.
Para ilmuwan memperingatkan agar ibu hamil tidak melakukan olahraga
air ini selama kehamilan. Paparan bahan kimia seperti klorin pada air
kolam renang meningkatkan lima kali lipat alergi yang diwariskan selama
50 tahun terakhir.
Klorin dapat mengubah sistem kekebalan janin sehingga lebih peka terhadap kondisi seperti beberapa penyakit tersebut dikutip Dailymail, Selasa (3/9/2013).
Peringatan ini datang dari laporan British Journal of Dermatology terkait dengan meningginya prevalensi alergi atopik akibat air kolam renang.
"Paparan
tingkat tinggi untuk senyawa organik yang mudah menguap di lingkungan
domestik baik selama kehamilan ibu atau pada awal kehidupan mempengaruhi
perkembangan penyakit atopik anak," ujar para ahli dari St. John
Institute of Dermatology di London and the University of Manchester.
Direktur
CHEM Trust, Elizabeth Salter Green menyerukan untuk melawan bahan kimia
yang berlebihan." Hal ini juga diketahui bahwa janin berkembang di
dalam rahim sangat rentan terhadap paparan kimia," ujarnya.
"Sederhananya,
pertumbuhan di dalam rahim termasuk sistem saraf otak dan perkembangan
sistem kekebalan tubuh bergantung pada paparan kimia dan hormon,"
tambahnya.
Bahan kimia diklorinasi volatile dalam kolam
renang dapat masuk ke dalam tubuh secara mengkhawatirkan sehingga
menyebabkan perubahan respons imun dan perkembangan alergi atopik.
No comments:
Post a Comment
KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH