Reyoet, New York: Banyak wanita modern memilih mencukur rambut kemaluannya dan melakukan brazilian wax.
Ternyata, kebiasaan itu sudah berlangsung sejak 4.000-3.000 SM. Wanita
saat itu mencukur rambut kemaluan untuk menjaga kebersihan dan bebas
dari kutu.
Dalam budaya lain dan agama, sering melihat menganggap rambut
kemaluan itu kotor dan sulit diatur sehingga mesti dicukur sebagai
bagaian penting dari kebersihan.
Kini, pada zaman modern, budaya
mencukur rambut kemaluan, terutama pada wanita lebih dari sekadar
estetika. Apalagi industri porno mulai menampilkan vulva telanjang
sehingga memilih membotakinya dengan brazilian wax.
Seperti dikutip YourTango, Jumat (10/1/2014), sebuah survei terbaru menemukan bahwa 51 persen wanita
membiarkan hal liar dengan membiarkannya `gondrong`. Selain itu, 62
persen wanita mengklaim pasangannya senang dengan yang bersemak.
Salah satu selebriti juga memuji kealamian rambut kemaluan seperti Cameron Diaz. Dalam bukunya The Body Book, Diaz menjelaskan ia menganggap menghilangkan rambut kemaluan dengan laser benar-benar ide yang gila.
Beberapa wanita mengatakan tentang cukur rambut kemaluan.
"Saya
benar-benar botak, dengan wax. Belum pernah seorang pria memberitahu
saya ia lebih memilih yang mana. Saya hanya merasa lebih bersih," kata
Sarah (32).
Berbeda dengan Becky (29) yang memilih hanya
merapikannya, tak senang jika botak. "Saya mencukur sepanjang garis
bikini dan lebih tipis jika diperlukan, frekuensinya bervariasi," kata
Becky.
Sementara Jamie (28) lebih memilih membiarkannya. "Saya tak
melakukan apapun. Pasangan saya menyukainya karena ia dari tahun 70an,"
katanya.
No comments:
Post a Comment
KOMENTAR ANDA SANGAT KAMI HARAPKAN UNTUK PENGEMBANGAN BLOG INI, TERIMA KASIH